在 印度尼西亚 中使用 Mengantarnya 的示例及其翻译为 中文
{-}
-
Ecclesiastic
-
Ecclesiastic
-
Computer
Aku mengantarnya ke stasiun.
Kau yakin tidak mengantarnya?
Ken mengantarnya ke bandara.
Dia mabuk jadi aku mengantarnya pulang.
Apa kau mengantarnya, atau ia pulang sendiri?
Sepulang sekolah, aku selalu mengantarnya pulang.
Jadi, St Petrus mengantarnya ke lift dan dia turun kembali ke neraka.
Aku bertanya padanya siapa yang akan mengantarnya pulang?
Apakah kau akan mengantarnya ke neraka yang gelap?
Yaitu yang selama ini menjadi sopirnya yang ke mana-mana mengantarnya.
Siapa selalu mengantarnya ke sekolah?
Dan ia kaget melihat betapajauh upaya terakhir ini sudah mengantarnya.
Kemarin subuh aku mengantarnya ke airport.
Menurutnya, Trump secara pribadi mengatakan kendaraan otonom gila' dandia tidak akan pernah membiarkan komputer mengantarnya berkeliling.
Hari ini dia minta aku mengantarnya ke sebuah tempat.
Dengan menciptakan sistem pendukung yang kuat, Anda akan memiliki waktu yang lebih mudah untuk mendukung teman Anda danmembantu mengantarnya kembali ke dalam cahaya.
Pada saat yang sama, saya mengantarnya kembali ke dinding.
Ketika mengantarnya sampai ke pintu rumah, Ibu berkata,: Ibu ingin berkencan denganmu lagi, tapi kali ini, ibu yang mengajakmu, biar ibu yang menjamumu makan malam dan nonton film!
Kami bangun saat subuh dan saya mengantarnya ke stasiun bus.
Jadi, St Petrus mengantarnya ke lift dan dia turun kembali ke neraka.
Bersama sang aktris, pengemudi mobil Hyundai Getz, yang mengantarnya, meninggal dunia.
Kali ini ibu tua itu mengantarnya ke tepi sebuah kolam yang sangat besar dan mendorongnya masuk ke dalam.
Ketika dia membuat sekitar tujuh mainan, setelah membuat pengaturan khusus,ibu saya mengantarnya ke pusat penitipan anak.
Tapi kali ini anaknya yang mengantarnya ke rumahku dan diserahkan kepadaku.
Kali ini ibu tua itu mengantarnya ke tepi sebuah kolam yang sangat besar dan mendorongnya masuk ke dalam.
Karena dia tidak sehat dan tidak lagi mampu mengendarai mobil,salah satu rekan kerja mengantarnya ke rumah sakit swasta di kota Kisumu, di tepi Danau Victoria.
Kali ini ibu tua itu mengantarnya ke tepi sebuah kolam yang sangat besar dan mendorongnya masuk ke dalam.
Tapi kali ini anaknya yang mengantarnya ke rumahku dan diserahkan kepadaku.
Akan kubukakan pintu untuknya, mengantarnya ke ruang tamu di samping pintu, dan meninggalkannya di sana sementara aku mengambil dokumen.
Kebetulan ibu saya berkata bahwa ingin mengantarnya ke dekat rumah kakak sepupu untuk menonton bioskop.