What is the translation of " DUPLICATE CONTENT " in English?

• duplicate content

Examples of using Duplicate content in Indonesian and their translations into English

Jangan Membuat Duplicate Content.
Don't try to duplicate content.

Duplicate content terjadi dimana-mana.
Duplicate content happens everywhere.

Hal ini untuk menghindari duplicate content.
It's for preventing duplicate content.

Mengapa duplicate content adalah masalah Anda?
Why is Duplicate Content a Problem?

Seperti halnya menyiasati duplicate content.
We're looking at things like duplicate content.

Definisi duplicate content dari Google sebagai berikut.
Google's definition of duplicate content is as follows.

Sebelumnya saya jelaskan dulu apa itu duplicate content.
Let me explain what duplicate content is.

Bagi search engine, duplicate content adalah masalah.
But for SEO, duplicate content is a problem.

Pastikan bahwa konten yang ada di dalamnya bukan Duplicate Content.
Make sure there is no duplicated content.

Bagi search engine, duplicate content adalah masalah.
In search engine optimization, duplicate content is a huge problem.

Berikut adalah beberapa tips untuk mengurangi duplicate content.
Here are a few tips to eliminate duplicate content.

Duplicate content adalah content yang ada di lebih dari satu lokasi( URLnya).
Duplicate content is content that appears in more than one place.

Berikut adalah beberapa tips untuk mengurangi duplicate content.
Here are some tips to trimming down duplicate content.

Duplicate content ini singkatnya adalah konten serupa yang ditampilkan di beberapa lokasi( URL) pada web.
Duplicate content means that similar content is being shown on multiple places(URLs) on the web.

Berikut adalah beberapa tips untuk mengurangi duplicate content.
Here are some additional tips to remove duplicate content.

Duplicate content adalah semua content yang ada di beberapa titik lokasi di dalam maupun di luar website anda.
Duplicate content is content that appears on numerous locations both on and off your website.

Ada banyak sekali alasan yang menyebabkan duplicate content terjadi.
There are several reasons why duplicate content may occur.

Pada artikel ini Anda bisa mengetahui cara untuk mengidentifikasi dan memperbaiki duplicate content.
In this post, I have talked about how to find and fix duplicate content issues.

Jangan membuat multiple page, subdomain, atau domain dengan duplicate content secara substansial.
Don't create multiple pages, subdomains, or domains with substantially duplicate content.

Pada artikel ini Anda bisa mengetahui cara untuk mengidentifikasi dan memperbaiki duplicate content.
In this article, I wrote more information on how to identify and remove duplicate content.

Anda bisa re-post artikel-artikel tersebut tanpa khawatir tentang duplicate content warning.
You might re-post those articles without worrying about the duplicate content warning.

Untuk informasi lebih lanjut, lihat kategori kami yang membahas masalah duplikasi dan halalisasi, SEO: Duplicate Content.
For more, see our category that discusses duplication and canonicalization issues, SEO: Duplicate Content.

Hal pertama yang perlu kita lakukan adalah menghindari duplicate content.
The best thing to do is to avoid creating duplicate content.

Gunanya menambahkan rel=' canonical' adalah untuk menghindari duplicate content.
Apply“rel=canonical” to deal with duplicate content problems.

Jangan Buat Multiple Page, Subdomain, atau Domain dengan Duplicate Content.
Creating multiple pages, subdomains, or domains with substantially duplicate content.

Jangan Buat Multiple Page, Subdomain, atau Domain dengan Duplicate Content.
Don't create multiple pages, subdomains, or domains with substantially duplicate content.

Untuk informasi lebih lanjut, lihat kategori kami yang membahas masalah duplikasi dan halalisasi, SEO: Duplicate Content.
For additional, see our classification that talks about duplication and canonicalization issues, SEO: Duplicate Content.

Sejak dipergunakannya latent semantic indexing, banyak website disingkirkan Google dari databasenya karena dianggap tidak bermanfaat bagi pengunjungnya atau karena menggunakan duplicate content.
Since the introduction of latent semantic indexing, many sites have been de-listed by Google as being of little use to the visitor, and for using duplicate content.

Jika anda menjual banyak produk yang mirip-mirip, anda bisa pilih antara mengoptimasi halaman kategori produknya atau menggunakan canonical untuk mencegah permasalahan duplicate content terjadi.
If you sell lots of products that are very alike, you could also choose to optimize the category page instead of the product page or to use canonicals to prevent duplicate content issues.