Examples of using Membentaknya in Indonesian and their translations into English
{-}
-
Colloquial
-
Ecclesiastic
-
Computer
-
Ecclesiastic
Dia membentaknya satu hari.
Alonzo, dia cuma membentaknya.
Kadang membentaknya saat ia nakal.
Naruto kemudian membentaknya.
Chuck lalu membentaknya," Tidak tahukah kamu siapa aku?
Itu kali pertama aku membentaknya.
Aku tak akan membentaknya jika dia ibuku.
Mungkin agak sedikit kurang percaya setelah kau membentaknya.
Lenny mulai membentaknya.
Dia membentaknya keras-keras dan gym sebentar terdiam.
Oh benar. Uhtred akan membentaknya, Odda. Aku yakin.
Entah jadinya memarahi anak tersebut atau bahkan membentaknya.
Kemudian aku membentaknya dan berkata kepadanya.
Ini Misrata, kamu dog( anjing), kata seseorang yang membentaknya.
Kau harus berhenti membentaknya untuk setiap kesalahan kecil yang dilakukannya.
Kau mencuri kehormatan gadis tak bersalah dan kemudian kau membentaknya!
Tidak pernah melukainya Tidak pernah membentaknya atau mabuk lalu memukulnya.
Suami Anda menanyakan sebuah pertanyaan dan Anda membentaknya.
Memandang Will yang membentaknya, Yue mulai berbicara sambil melihat Naga Hitam.
Pengemis kotor tidak tahu malu, keluar dari rumah saya. Nyai Endit membentaknya.
Yu-ri membawakannya minuman dan dia membentaknya ketika dia bertanya apakah dia belum selesai.
Ibuku membentaknya dan mengatakan,' Kamu harusnya menyadari betapa beruntungnya kamu punya anak yang normal.'".
Tidak pernah melukainya Tidak pernah membentaknya atau mabuk lalu memukulnya.
Saat aku membentaknya, Hihihi- dia tertawa dengan suara yang sangat mencerminkan seorang Witch.
Sebagian orang datang dan berdebat dengannya, bahkan berusaha mencari kesalahannya,atau bahkan membentaknya.
Pria yang membentaknya adalah kliennya, seorang eksekutif dari perusahaan energi yang berusia 40- an.
Ketika dia muncul di depan rumah, anak-anakku menertawakannya dan aku membentaknya karena datang tanpa memberitahu.
So-bong membentaknya karena mengacau dengannya, dan dia bilang dia bersikap baik dengan membiarkannya berpikir dia adalah Nam Shin-III.
Dia merengek bahwa dia hanya ingin bersenang-senang, jadi Soo-hyun membentaknya untuk bersenang-senang saat dia terbang pulang di kelas ekonomi, ha.
Atau, dia terlihat terpukul ketika tiba saatnya untukmengucapkan selamat tinggal pada akhir waktu bermain atau setelah Anda membentaknya karena membuat kekacauan.