Apa Arti " GOOGLE ANALYTICS TRACKING CODE " dalam Bahasa indonesia

• kode pelacakan google analytics
• kode tracking google analytics
• kode pelacakan google analytic

Contoh penggunaan Google analytics tracking code dalam Bahasa inggris dan terjemahannya ke dalam Bahasa indonesia

Check that your Google Analytics tracking code is working.
Periksa apakah kode Google Analytic bekerja.

Step 4: Now you will be presented with your Google Analytics tracking code.
Langkah 4: Sekarang Anda akan menerima tracking code untuk Google Analytics.

You need to have the Google Analytics tracking code installed on your store.
Anda harus punya tracking code Google Analytics yang terpasang untuk toko Anda.

Depending on your theme, you may have an option to directly add the Google Analytics tracking code.
Tergantung pada tema, Anda bisa langsung menambahkan kode tracking Google Analytics.

Install Google Analytics tracking code and see if you are getting traffic to your blog.
Tambahkan kode pelacakan Google Analytic dan lihatlah apakah terdapat lalu lintas di blog Anda.

Step 4: Now you will be received your Google Analytics tracking code.
Langkah 4: sekarang Anda akan mendapatkan kode Google Analytics anda di Tracking ID.

In this scenario, the Google Analytics tracking code will not execute and will not send tracking data to Google..
Dalam hal ini, kode tracking Google Analytics tidak dapat mengeksekusi dan mengirim data tracking ke server Google..

Com Used in conjunction with the_utma cookie in some older versions of the Google Analytics tracking code.
Com Digunakan bersama dengan cookie _utma di beberapa versi lama dari kode pelacakan Google Analytics.

It should be replaced with your own website's Google Analytics tracking code if you are using this example on your site.
Contoh ini akan diganti dengan kode pelacakan Google Analytics situs Anda, jika Anda menerapkan contoh ini di situs.

A session begins when a user navigates to a page that includes the Google Analytics tracking code.
Sebuah sesi akan mulai ketika seorang pengguna menavigasi ke sebuah halaman yang terdapat kode trek Google Analytics-nya.

When a user lands on your site, the Google Analytics tracking code automatically captures several attributes(or dimensions) about where the user came from.
Ketika seorang pengguna berkunjung ke situs anda, maka kode pelacakan Google Analytics akan secara otomatis mengambil beberapa atribut atau dimensi tentang dari situs mana mereka datang.

Besides, it is important to mention that Google stores websites traffic information which have Google Analytics tracking code.
Selain itu, penting untuk menyebutkan bahwa Google menyimpan informasi lalu lintas situs web yang memiliki kode pelacakan Google Analytics.

If you haven’t set up a Google account and added Google Analytics tracking code to your site or blog, you should.
Jika belum punya akun google dan belum menambahkan kode pelacakan Google Analytics ke website atau blog, maka harus melakukannya.

Therefore, it is important to know that Google stores traffic information on websites that have Google Analytics tracking code.
Selain itu, penting untuk menyebutkan bahwa Google menyimpan informasi lalu lintas situs web yang memiliki kode pelacakan Google Analytics.

This includes things like the Google Analytics tracking code, Website Optimization software code, or any other third-party javascript code that needs to be included on every page of your site.
Ini mencakup hal-hal seperti kode pelacakan Google Analytics, kode perangkat lunak Optimasi Website, atau kode javascript pihak ketiga lainnya yang perlu disertakan di setiap halaman situs Anda.

Your pages with AdSense ads might not also have the Google Analytics tracking code on them, and vice versa.
Laman Anda dengan iklan AdSense mungkin juga tidak memiliki kode pelacakan Google Analytics, dan sebaliknya.

UTM" means the proprietary Google Analytics Tracking Code, which is installed on a web page for the purpose of collecting Customer Data, together with any fixes, updates and upgrades provided to you(collectively, the"UTM").
UTM" adalah Kode Pelacakan Eksklusif Google Analytics, yang diinstal pada halaman Web untuk tujuan pengumpulan Data Pelanggan, bersama dengan perbaikan, pembaruan, dan upgrade yang tersedia untuk Anda( secara kolektif disebut" UTM").

Google Analytics Cookies are created as soon as the User visits a website on which a valid Google Analytics tracking code is installed.
Cookie Google Analytics dibuat segera setelah Pengguna mengunjungi suatu situs web di mana kode pelacakan Google Analytics yang valid telah diinstal.

Regardless of how you send data to Google Analytics(for example, via the Google Analytics tracking code, Google Analytics SDK, or the Measurement Protocol), if you use Google Advertising Features, you must adhere to this policy.
Terlepas dari cara Anda mengirim data ke Google Analytics( misalnya, melalui kode pelacakan Google Analytics, SDK Google Analytics, atau Measurement Protocol), jika Anda menggunakan Fitur Iklan Google, Anda harus mematuhi kebijakan ini.

This Google Analytics for WordPress plugin enables you to track your site using the latest Google Analytics tracking code and allows you to view key Google Analytics reports in your WordPress install.
Plugin Google Analytics WordPress ini memungkinkan Anda untuk melacak situs Anda menggunakan kode pelacakan Google Analytics terbaru dan memungkinkan Anda untuk melihat statistik kunci Google Analytics di instalasi WordPress Anda.

Regardless of how this site sends data to Google Analytics(for example, via the Google Analytics tracking code, Google Analytics SDK, or the Measurement Protocol), if this site uses Google Advertising Features, it must adhere to this policy.
Terlepas dari cara Anda mengirim data ke Google Analytics( misalnya, melalui kode pelacakan Google Analytics, SDK Google Analytics, atau Measurement Protocol), jika Anda menggunakan Fitur Iklan Google, Anda harus mematuhi kebijakan ini.

Regardless of how you send data to Google Analytics(e.g. through the Google Analytics tracking code, Google Analytics SDK, or the Measurement Protocol), if you use Google Analytics Advertising Features, you must adhere to this policy.
Terlepas dari cara Anda mengirim data ke Google Analytics( misalnya, melalui kode pelacakan Google Analytics, SDK Google Analytics, atau Measurement Protocol), jika Anda menggunakan Fitur Iklan Google, Anda harus mematuhi kebijakan ini.

You don't want to setup any Google or third party analytics tracking code across all your sites, as it does leave a footprint that is easy to detect.
Anda tidak ingin menyiapkan kode pelacakan analitik Google atau pihak ketiga apa pun di semua situs Anda, karena tidak meninggalkan jejak yang mudah dideteksi.

Google Analytics only tracks pages with the tracking code.
Google Analytics hanya melacak laman yang berisi kode pelacakan Google Analytics..

The first thing you need to do is create a Google Analytics account and obtain the tracking code.
Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah membuat akun Google Analytics untuk memperoleh tracking code.