Examples of using Mikroevolusi in Indonesian and their translations into English
{-}
-
Colloquial
-
Ecclesiastic
-
Computer
-
Ecclesiastic
Yang ada hanyalah mikroevolusi.
Di antara semua faktor mikroevolusi yang kita bahas, hanya seleksi alam yang mampu menyesuaikan populasi dengan lingkungannya.
Inilah satu contoh mikroevolusi.
Berbeda dengan mikroevolusi, makroevolusi mencerminkan perubahan besar-besaran di tingkat spesies, sebagai hasil dari akumulasi berbagai perubahan kecil dalam skala evolusi mikro.
Inilah satu contoh mikroevolusi.
Origins mudah menggambarkan bahwa evolusionis mendefinisikan istilah berbeda dan tetap dalam perdebatan khususnya mengenai apakahspesiasi harus dianggap sebagai bagian dari makro dari mikroevolusi.
Inilah satu contoh mikroevolusi.
Alan Templeton, yang teks Populasi Genetika dan Teori Mikroevolusi berada di bawah Hartl Clark dalam buku saya, baru-baru ini menerbitkan sebuah kertas yang ditulis dengan kuat, Kesimpulan koheren dan tidak sepadan dalam phylogeography dan evolusi manusia.
Populasi Genetika dan Teori Mikroevolusi.
Umumnya evolusi yang terpantau adalah contoh mikroevolusi, misalnya bakteri yang mendapatkan resistensi antibiotik.
Genetika populasi adalah cabang biologi yangmemberikan struktur matematis kajian proses mikroevolusi.
Ada dua macam evolusi: mikroevolusi dan makroevolusi.
Simposium tersebut memusatkan perhatiannya kepada kemungkinan revitalisasi berbagai macam aspek paleontologi dan makroevolusi oleh penelitian mikroevolusi modern.
Umumnya evolusi yang terpantau adalah contoh mikroevolusi, misalnya bakteri yang mendapatkan resistens antibiotik.
Mikroevolusi digunakan untuk merujuk pada perubahan dalam kumpulan gen suatu populasi dari waktu ke waktu yang menghasilkan perubahan yang relatif kecil pada organisme dalam populasi- perubahan yang tidak akan mengakibatkan organisme baru dianggap sebagai spesies yang berbeda.
Secara matematis, kita dapat menentukan apakah mikroevolusi terjadi dengan menilai apakah suatu populasi berada dalam Kesetimbangan Hardy-Weinberg.
Mikroevolusi digunakan untuk merujuk pada perubahan dalam kumpulan gen suatu populasi dari waktu ke waktu yang menghasilkan perubahan yang relatif kecil pada organisme dalam populasi- perubahan yang tidak akan mengakibatkan organisme baru dianggap sebagai spesies yang berbeda.
Kreasionis berada di bawah kesan jika ada beberapa garis ajaib antara mikroevolusi dan makroevolusi, tetapi tidak ada garis seperti itu dalam ilmu pengetahuan.
Dalam pengertian ini, mikroevolusi dan makroevolusi dapat melibatkan seleksi pada tingkat-tingkat yang berbeda, dengan mikroevolusi bekerja pada gen dan organisme, versus makroevolusi yang bekerja pada keseluruhan spesies dan mempengaruhi laju spesiasi dan kepunahan.
Beberapa orang, menekankan pembagian perubahan evolusioner menjadi dua jenis-makroevolusi atas tingkat spesies dan mikroevolusi dalam spesies-menegaskan bahwa bukti-bukti dari seleksi alam sebagai agen penyebab perubahan evolusioner hanya ditemukan pada tingkat mikroevolusi.
Kreasionis sering berpendapat bahwa mereka menerima mikroevolusi tetapi tidak makroevolusi- satu cara umum untuk mengatakannya adalah dengan mengatakan bahwa anjing dapat berubah menjadi lebih besar atau lebih kecil, tetapi mereka tidak pernah menjadi kucing.
Klaim bahwa evolusi makro hanyalah sebuah ekstrapolasi mikroevolusi menyebabkan istilah untuk memiliki dua makna yang berbeda dan untuk digunakan bervariasi dalam literatur.
Masalah kedua dengan penggunaan kreasionis dari istilah mikroevolusi dan makroevolusi adalah definisi apa yang membentuk suatu spesies tidak didefinisikan secara konsisten.