在 印度尼西亚 中使用 Nasibnya sendiri 的示例及其翻译为 中文
{-}
-
Ecclesiastic
-
Ecclesiastic
-
Computer
Ia ingat nasibnya sendiri.
Eropa harus benar-benar memegang nasibnya sendiri.
Diambil sebagai bukti bahawa Tuhan tidak menentukan individu untuk diselamatkan atau hilang selama-lamanya,tetapi setiap orang menentukan nasibnya sendiri.
Buku-buku memiliki nasibnya sendiri.
Kita tidak bisa mengendalikan bagaimana ia memalsukan identitasnya, merespons tantangan kita,atau menentukan nasibnya sendiri.
Setiap buku punya nasibnya sendiri.
Sesudahnya kami biarkan hidup mengambil jalannya sendiri, mengikuti jalurnya sendiri, menuju nasibnya sendiri.
Setiap buku punya nasibnya sendiri.
Sesudahnya kami biarkan hidup mengambil jalannya sendiri, mengikuti jalurnya sendiri, menuju nasibnya sendiri.
Dia akan mengendalikan nasibnya sendiri!
Diambil sebagai bukti bahawa Tuhan tidak menentukan individu untuk diselamatkan atau hilang selama-lamanya,tetapi setiap orang menentukan nasibnya sendiri.
Untuk menjadi penguasa nasibnya sendiri!
Deklarasi ini mengutuk Jerman dan pemerintahan lainnya yang menganggap provinsi Polandia sebagai sandera untuk permainan kompensasi mendatang dan dengan demikian merampas dari rakyat Polandia hak untukmenentukan nasibnya sendiri.
Biarkan Suriah Tentukan Nasibnya Sendiri!
Bangsa Indonesia haruslah dapat menentukan nasibnya sendiri.
Eropa harus menjalani nasibnya sendiri.".
Seperti yang ada dipikiranmu, dia juga sedang memikirkan nasibnya sendiri.
Malam ini, setelah lebih dari 200 tahun sejak bekas koloni memenangkan hak untukmenentukan nasibnya sendiri, tugas untuk menyempurnakan bangsa kita mengalami kemajuan.
Merkel mengimbau Eropa secara sungguh-sungguh memegang nasibnya sendiri.
Seseorang harus mengendalikan nasibnya sendiri!
Dia ingin menguasai sepenuhnya nasibnya sendiri.
Setiap orang adalah perancang nasibnya sendiri.
Tetapi, teori-teori mempunyai nasibnya sendiri.
Semua punya jalannya sendiri, nasibnya sendiri.
Tuhan adalah satu-satunya Penguasa atas umat manusia, Tuhan adalah satu-satunya Tuan atas nasib manusia,sehingga mustahil bagi manusia untuk mengatur nasibnya sendiri, mustahil baginya untuk melampaui itu.
Tuhan adalah satu-satunya Penguasa atas umat manusia, Tuhan adalah satu-satunya Tuan atas nasib manusia,sehingga mustahil bagi manusia untuk mengatur nasibnya sendiri, mustahil baginya untuk melampaui itu.
Aku menertawakan nasibku sendiri.
Rupanya aku tak mampu mengubah nasibku sendiri.
Kau mengutuki nasibmu sendiri.