在 印度尼西亚 中使用 Beranggapan 的示例及其翻译为 中文
{-}
-
Ecclesiastic
-
Ecclesiastic
-
Computer
Orang lain selalu beranggapan aku pendiam.
Ia beranggapan bahwa musuh tetaplah musuh.
Hati manusia adalah tidak stabil, jangan beranggapan manusia biasa dapat mempunyai pikiran lurus.
Saya beranggapan salah karena saya tidak tahu.
Ia meninggalkan Chelsea karena ia beranggapan bahwa ia berhak mendapatkan lebih banyak kesempatan bermain.
Combinations with other parts of speech
Beranggapan bahawa ikan tersebut tidak tahu apa-apa.
Awalnya, orang beranggapan bahwa itu adalah berita palsu.
Beranggapan Rasulullah SAW bersembunyi di markas musuhnya.
Mereka masih beranggapan dia masih mampu memimpin negara ini.
Beranggapan bahwa prinsip dasar alam semesta adalah atom-atom dan kekosongan.
Saya selalu beranggapan bahwa kampus adalah tempat suci.
Jangan beranggapan Anda tak bisa lagi menikmati makanan favorit.
Ada orang yang beranggapan bahwa hidup itu buruk dan penuh penderitaan.
Mereka beranggapan bahwa jumlah tidak pernah akan menjadi sangat besar.
Banyak orang yang beranggapan bahwa semua Dinosaurus berukuran raksasa.
Mereka beranggapan bahwa ini adalah jalan menuju surga.
Akhinya orang-orang ini beranggapan bahwa bayangan-bayangan tersebut adalah hal nyata.
Jangan beranggapan bahwa Alkitab akan menjadi satu buku yang menjemukan kepada anak-anak.
Ada yang beranggapan bahwa putri putri itu bodoh.
Jangan beranggapan bahwa Anda sudah kebal.
Banyak yang beranggapan bahwa perubahan yang telah dilakukan tidak cukup.
Mereka beranggapan bahwa semua yang mereka lakukan adalah demi anaknya.
Jangan beranggapan bahwa jika kita berduka dan lemah lembut, kita boleh kendur.
Banyak orang yang beranggapan bahwa pinguin akan selalu hidup di daerah dingin.
Banyak orang beranggapan bahwa saat ini sudah tidak ada lagi tempat untuk media cetak.
Banyak orang yang beranggapan bahwa berbohong tidaklah sama seperti halnya berbuat kejahatan.
Saat ini, banyak yang beranggapan perekonomian Amerika Serikat mulai banyak terjadi penurunan.
Banyak yang beranggapan bahwa runtuhnya Uni Soviet menjadi faktor penentu berakhirnya Perang Dingin.
Banyak yang beranggapan bahwa runtuhnya Uni Soviet menjadi faktor penentu berakhirnya Perang Dingin.